Mahasiswa UGM Ubah Sampah Jadi Energi Listrik

Defrian Rizky

Mahasiswa UGM ubah sampah jadi listrik. (Dok. UGM)

Berjogja.com – Mahasiswa UGM berhasil menciptakan alat pengubah sampah menjadi energi listrik yang bermanfaat untuk warga Dusun Bojong, Kelurahan Wonolelo, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul.

Sebelumnya, desa tersebut memiliki kekurangan pasokan aliran listrik. Sehigga, tidak semua jalanan memiliki penerangan yang memadai.

Namun, Mahasiswa UGM melalui Tim PKM-PM yang beranggotakan Adinda Putri Romadhon, Lafendra Amalia, Idam Sholikhah, Jane Angguningtyas Deanani, dan Qorina Nisrina Hafshah, berhasil memberikan solusi.

Mahasiswa UGM itu memperkenalkaan program yang diberi nama Sustainable Streetlight. Jadi, sampah yang dibakar dalam alat itu akan berubah menjadi energi listrik.

Energi listrik tersebut telah disalurkan untuk penerangan jalan di Dusun Bojong.

“Alat Sustainable Streetlight membantu permasalahan warga dalam memanfaatkan sampah anorganik yang sulit terurai dan dibakar di dalam alat menjadi energi listrik yang dapat menyalakan lampu penerangan jalan,” kata ketua Tim PKM-PM, Adinda, di laman resmi UGM.

Tak hanya menciptkan alat, mahasiswa UGM tersebut turut menyalurkan ilmu kepada pemuda Karang Taruna Dusun Bojong. Sehingga diharapkan mampu membantu menciptakan Dusun Bojong Bebas sampah 2025.

Tags

Related Post

Leave a Comment