Berjogja.com – Untuk membantu masyarakat yang terdampak kekeringan berkepanjangan di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Prudential Indonesia bersama Habitat for Humanity Indonesia menjalankan program bertahap sejak November 2024 hingga Mei 2025.
Program ini mencakup pengadaan akses air bersih, penanaman pohon, pembangunan rumah pintar iklim, serta edukasi kesehatan, sanitasi, dan literasi keuangan.
Sebanyak 2.500 warga ditargetkan sebagai penerima manfaat langsung, dan 24.000 lainnya secara tidak langsung.
Pemasangan pipa air bersih dilakukan di wilayah rawan kekeringan, serta 100 pohon beringin ditanam untuk mendukung kelestarian lingkungan.
Edukasi literasi keuangan juga diberikan kepada 45 perempuan setempat untuk memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.
Sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan, kegiatan ini turut melibatkan 31 PRUVolunteers dari kalangan karyawan, tenaga pemasar, dan nasabah yang ingin berkontribusi langsung kepada masyarakat.
Inisiatif ini juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin 6, tentang akses air bersih dan sanitasi layak.
“Selama hampir 30 tahun hadir di Indonesia, Prudential Indonesia telah berkontribusi secara konsisten dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, termasuk kelompok yang rentan dan terdampak bencana kekeringan di Kabupaten Gunungkidul,” kata Karin Zulkarnaen selaku Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia.
“Kami senantiasa memastikan kontribusi yang kami berikan tepat sasaran, salah satunya lewat kerja sama dengan mitra kami, Habitat for Humanity Indonesia, untuk memastikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat,” imbuhnya.
Selain di Gunungkidul, Prudential Indonesia telah menjalankan program pemberdayaan serupa melalui “Desa Maju Prudential” di Banten dan Jawa Barat, yang telah memberi manfaat bagi puluhan ribu warga sejak 2020.
