Berjogja.com – The Kharma Villas turut menyemarakkan Bulan Ramadhan Tahun 1446 H dengan mengadakan Corporate Social Responsibility (CSR) bersama Pondok Pesantren (Ponpes) Tuna Rungu Darul Ashom untuk silahturahmi dan buka puasa bersama.
Melalui tema “Ramadhan with Hearth of Sincerity – Loving Without Limits and Conditions because Every Soul is Precious” memiliki makna bahwa Bulan Ramadhan ini merupakan ajang yang tepat untuk membagi kebahagiaan dan toleransi kepada sesama.
Giovani Sugijono selaku Direktur Utama The Kharma Villas menyampaikan menyampaikan bahwa keterbatasan yang dimiliki oleh santri Ponpes Darul Ashom bukan menjadi sebuah halangan bagi penyandang disabilitas tuna rungu untuk juga ikut merasakan kebahagiaan.
“Kami menyambut hangat bulan Ramadhan 1446 H ini dan berupaya dapat membagikan momen kebahagiaan kepada sesama. Kami juga turut mengundang adik-adik dari Ponpes Tuna Rungu Darul Ashom untuk ikut merayakan ramadhan di The Kharma Villas Yogyakarta,” ujar Giovani Sugijono.
Adapun rangkaian acara CSR ini diikuti oleh 30 santri tuli laki-laki dari kelas Abu Bakar Ponpes Darul Ashom. Dibuka oleh Fitri Maryana selaku Director of Sales & Marketing dan Sri Wahyuni, Food & Beverage Manager The Kharma Villas.
“Kami mengucapkan terimakasih banyak kepada Pondok Pesantren Darul Ashom yang telah berkenan hadir pada acara CSR The Kharma Villas hari ini, dan kami harap silaturahmi ini tidak berhenti sampai disini dan akan terus terjalin,” ujar Fitri Maryana.
Sebagai satu-satunya pondok pesantren asrama di dunia yang memberikan pendampingan keagamaan pada anak-anak dengan keterbatasan pendengaran, Ponpes Darul Ashom memberikan pembelajaran bagi santri termasuk ketika santri menghafal Al Qur’an. Isyarat huruf hijaiyah diisyaratkan huruf demi huruf untuk “melafalkan” Al Qur’an yang santri baca.
Pondok Pesantren yang berlokasi di Condongcatur, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta ini berdiri sejak tahun 2019 yang terus berkembang hingga saat ini untuk bisa memberikan pendampingan terbaik kepada seluruh penyandang disabilitas khususnya tuna rungu untuk mendapatkan pengetahuan keagamaan.
Menjelang berbuka puasa terdapat kultum dari Ustad Muhammad Kahfi sebagai perwakilan dari Pesantren Darul Ashom memberikan nasihat rohani dengan menggunakan bahasa isyarat sebagai alat komunikasi utama bagi penyandang disabilitas tuna rungu. Nasihat rohani juga disampaikan secara bersamaan dengan bahasa vokal agar dapat dimengerti oleh para tamu undangan yang hadir.
“Penggunaan bahasa isyarat di ruang publik seperti kultum pada hari ini, harapnya dapat menjadi perhatian untuk masyarakat agar ikut mendukung hak disabilitas khususnya tunarungu pada seluruh sektor publik,” ujar Muhammad Kahfi.
Selanjutnya, para santri dan tamu undangan juga berkesempatan untuk menikmati momen berbuka puasa dengan suasana nature dan aneka hidangan nusantara. Perpaduan keunikan suasana Bamboo Hall Resto di Secluded serta sajian kuliner yang lezat.
Pada tahun ini The Kharma Villas hadir dengan tema “Classic Ramadhan Delight” yang menyuguhkan beberapa menu autentik makanan Indonesia. Beberapa menu mulai dari takjil manis, menu utama yang menggugah selera, hingga aneka minuman segar turut disajikan.
Menu spesial yang ditawarkan yaitu seperti Nasi Tutug Oncom, Nasi Telo, Gulai Nangka Kapau, Ayam goreng rempah, Ayam bacem, dan masih banyak menu lainnya. Untuk umum mulai dari harga Rp 99.000 nett/pax pengunjung dapat menikmati hidangan eksklusif yang disuguhkan.
Setelah acara berbuka puasa, rangkaian sholat maghrib berjamaah juga dilakukan di area Griya Pethak. Adapun kondisi Griya Pethak yang luas memberikan kemudahan kepada para pengunjung untuk dapat melangsungkan ibadah dengan nyaman. Griya Pethak merupakan fasilitas MICE milik The Kharma Villas yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas indoor.